*
seperti ada pisau yang menusuk-nusuk
dari setiap arah, dan semua orang
menatapku dengan tajam.
masih adakah dahaga kalau telaga
tak pernah benar-benar ada?
huff.
*
_sebuah coretan orang lain yang (mungkin) kurasa kini.
_seperti inikah?
_tak kurasa lagi 'rumah kedua' itu..
..terima kasih semestaku..
kalimat awalmu mengingatkan novelnya Sidney Sheldon tentang kepribadian ganda.
ReplyDelete